Jangan kau menginginkan menjadi raja dalam istanamu. Disambut istri ketika datang dan dilayani segala kebutuhan..
Jika ini kaulakukan, istanamu tidak akan langgeng..
Lihatlah manusia teragung sepanjang sejarah, Nabi Muhammad Shalallahu 'Alaihi Wasallam tidak marah ketika harus tidur di luar beralaskan sorban, karena sang istri tidak mendengar kedatangan beliau..
Tetap tersenyum.. meski tak tersedia makanan di hadapan, ketika lapar..
Menjahit bajunya yang robek…
Jangan engkau terlalu cinta pada isterimu..
Jangan engkau terlalu menuruti isterimu..
Jika itu engkau lakukan, akan celaka. Engkau tidak akan dapat melihat hitam dan putih..
tidak akan dapat melihat benar dan salah..
Lihatlah bagaimana Allah menegur Nabi ketika mengharamkan apa yang telah Allah halalkan hanya karena menuruti kemauan istri..
Tegaslah terhadap istrimu. Dengan cintamu ajaklah ia tata kepada Allah.. Jangan biarkan ia dengan kehendaknya..
Lihatlah istri Nuh dan Luth. Di bawah bimbingan manusia pilihan, justru mereka menjadi penentang..
Istrimu bisa menjadi musuhmu. Didiklah isterimu..
Jadikanlah ia sebagai Hajar, wanita utama yang setia terhadap tugas suami, Ibrahim..
Jadikan ia sebagai Maryam. Wanita utama yang bisa menjaga kehormatannya..
Jadikan ia sebagai Khadijah, wanita utama yang bisa mendampingi tugas suami, Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam menerima tugas risalah..
Isterimu adalah tanggung jawabmu..
Jangan larang mereka untuk taat kepada Allah..
Biarkan ia giat berdakwah kepada kaumnya untuk menyegerakan tegaknya kembali kalimah-Nya..
Biarkan ia menjadi wanita yang sholehah yang senantiasa mengokohkan dakwahmu dan dakwahnya..
Tegur ia tatkala ia lalai dalam melaksanakan amanahnya..
Biarkan ia menjadi
Hajar, Maryam atau bahkan Khodijah. Sungguh jangan kau belenggu dengan egomu.
http://www.facebook.com/IslamicMotivationIndonesia
Silahkan klik bagikan / share dan Semoga ALLAH SWT akan membalas sekecil apapun amal baik kalian Semua...Amin!!!
ADS HERE !!!